PEMASARAN BUAH NAGA ORGANIK DI INDONESIA
PEMASARAN BUAH NAGA ORGANIK DI INDONESIA
Disusun Oleh:
Andi
Ahmad Abdul Azis
|
NIM :
|
352014630898
|
Dosen Pengampu :
Umy Isnatin, S.P., M.P.
Program
Studi Agroteknologi
Fakultas
Sains Dan Teknologi
Universitas
Darussalam Gontor
Ponorogo
– Indonesia
2017
M/1438 H
PEMASARAN BUAH NAGA ORGANIK DI INDONESIA
Keragaan Usahatani Dan Pemasaran Buah
Naga Organik. Kustiawati Ningsih, Herman Felani, Halimatus Sakdiyah, Program
Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Islam Madura, Fakultas
Ekonomi, Universitas Islam Madura, ningsihkustiawati@yahoo.com
Oktober, 2015 Agriekonomika, ISSN
2301-9948 e-ISSN 2407-6260 Volume 4, Nomor 2.
Salah satu
faktor penting dalam agribisnis hortikultura adalah kelembagaan pemasaran dan
salah satu komoditi yang menjanjikan adalah buah naga organik. Besarnya bagian
petani (farmer share) buah naga organik pada tengkulak dan pedagang pengumpul
masing-masing 10% dan 10,67%. Secara ekonomi, buah naga organik masih
menguntungkan. Keuntungan ini masih dapat ditingkatkan dengan memperbaiki
sistem produksi, sehingga produktivitas dapat ditingkatkan. Diperkirakan dengan
proses produksi ini dapat memperbaiki kualitas dan kuantitas, terutama pada
tingkat lebih tinggi lagi, sehingga memiliki peluang mengakses pasar lebih
luas, khususnya pasar luar negeri (ekspor).
Dengan
kasus manajemen produksi produksi buah
di Indonesia
Comments
Post a Comment